HADAPI COVID 19, UNY BENTUK COVID-19 CRISIS CENTER

Selain mengeluarkan Surat Edaran dan Instruksi Rektor terkait wabah virus Corona, UNY juga membentuk Covid-19 Crisis Center (C3) yang diketuai oleh dr. Prijo Sudibjo. Menurut Prijo Sudibjo tim C3 UNY adalah sebagai pusat layanan informasi Covid 19 di UNY. “Selain itu C3 juga membuat, menyajikan dan memetakan data di kalangan sivitas akademika yang mungkin terpapar Covid 19” kata Prijo “Sekaligus membuat alur penanganannya dengan tidak memberi penanganan yang spesifik”. Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY tersebut juga mengatakan bahwa C3 UNY juga membuat kerjasama dengan rumah sakit rujukan yang ditunjuk di DIY. Untuk meminimalisasi penularan Covid 19, dokter spesialis syaraf tersebut menyatakan bahwa tindakan pencegahan dan mitigasi merupakan kunci penerapan di pelayanan kesehatan dan masyarakat. Langkah-langkah pencegahan yang paling efektif di masyarakat meliputi, melakukan kebersihan tangan menggunakan hand sanitizer jika tangan tidak terlihat kotor atau cuci tangan dengan sabun jika tangan terlihat kotor, menghindari menyentuh mata, hidung dan mulut, terapkan etika batuk atau bersin dengan menutup hidung dan mulut dengan lengan atas bagian dalam atau tisu, lalu buanglah tisu ke tempat sampah, memakai masker medis jika memiliki gejala pernapasan dan melakukan kebersihan tangan setelah membuang masker serta menjaga jarak minimal 1 meter dari orang yang mengalami gejala gangguan pernapasan.

Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan UNY Edi Purwanta mengatakan bahwa pusat informasi tentang Covid 19 ada di C3 dan akan memberikan laporan para Rektor terkait aktivitasnya. “Ada banyak hoaks tentang Covid 19 ini oleh karenanya akan lebih baik apabila informasinya hanya lewat satu pintu” papar Edi Purwanta. Tim C3 UNY mengadakan rapat konsolidasi di Health and Sport Center Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY pada Senin, (23/3) dengan agenda pemantapan kerja tim kedepan. (Dedy)